Kraton yang satu ini masih eksis dalam budaya yang dimilikinya dan tak lekang oleh waktu. setiap turis bail lokal maupun manca negara berdatangan setiap hari untuk menyaksikan bangunan kraton yang unik ini...keberadaan kraton ini masih sama dari tahun pertama berdidi hingga saat ini, berdiri diujung pasar yang sekarang dikenal dengan Jl. Malioboro..dekat alun-alun keraton dan masjid agung yang sekarang sudah berdiri megah tersebut...Hamengkubuwono merupakan raja yang turun temurun ke anak cucunya dalam memerintah wilayah Yogyakarta ini...wilayah yang subur gemah ripah loh jinawi dan ramah tamah penduduknya membuat kita kangen terus sama suasana kota ini eperti bait lagu....pulang kekotamu ada setaguk harum dalam rindu...masih seperti dulu...bla..bla....suasana yogya..yeach..ini dia suasana yogya yang hujan lebat membawa kami terus berlari menuju pelataran parkir bis..basah tubuh ini basah baju ini ku hapus dengan sapu tanganku..abisnya dia pasti lupa bawa sapu tangan..he..he...banyak hal kita pelajari dari yogya selain makanan gudegnya..ada banyak budaya yang selaras dengan irama hidup kami sebagai orang jawa dan orang indonesia..hidup penuh toto kraomo ungah-ungguh sopan santun dan subo sito yang pada masa ini sangat sulit di temui dikehisupan anak-anak kota sekarang ini..duh gusti kalo bicara pendidikan kitalah yang salah tak mampu mentransfer busya leluhur kepada anak kita yang sering minum susu spi instant ini....yogya memang luas..luas busaya luas obyek wisata dari gunung hingga laut dari sawah hingga kawah dari tebing hingga trotoar...kapan kita ke yogya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
itu pendapat Ala Zani..silahkan masukkan komentar anda...